Peta Negara Mesir Lengkap dengan Kota dan Batas Wilayah
Peta Negara Mesir – Berdasarkan peta dunia, negara Mesir berada pada benua Afrika atau lebih khususnya di bagian Afrika Utara dengan ibukota Kairo. Luas Wilayah Negara Mesir sekitar 1,001,450.00 km2, dimana 0.60% (6,000.00 km2) wilayahnya terdiri atas perairan dan 995,450.00 km2 lainnya merupakan daratan, sehingga menjadikan Mesir sebagai negara terbesar ke-29 di dunia.
Berdasarkan peta negara serta keadaan geografinya, topografi Mesir memiliki ketinggian sekitar 321 m di atas permukaan laut, memiliki iklim padang pasir dengan musim panas, kering serta semi dingin. Wilayah Mesir pada umumnya adalah merupakan dataran tinggi gurun yang luas.
Berikut adalah gambar peta negara Mesir lengkap yang diberikan dibawah ini.
Daftar Isi:
Peta Mesir
Gambar Peta Mesir. |
Berdasarkan peta Mesir diatas maka secara umum dapat di ketahui batas wilayah negara Mesir adalah sebagai berikut:
- Bagian Sebelah Utara: dibatasi oleh Laut Mediterania
- Bagian Sebelah Barat: berbatasan dengan Libya
- Bagian Sebelah Selatan: berbatasan dengan Sudan
- Bagian Sebelah Timur: dibatasi oleh Laut Merah
- Bagian Sebelah Timur laut: berbatasan dengan Israel
Geografi Mesir:
Mesir memiliki total luas daratan 618,544 mil / 995,450 kilometer, hal ini menjadikannya lebih dari delapan kali ukuran Ohio, atau lebih dari tiga kali ukuran New Mexico. Ini adalah negara yang sangat panas dan kering, dengan iklim gurun yang kering akan menghasilkan musim panas yang sangat terik dan musim dingin yang moderat. Titik terendah negara Mesir adalah Qattara Depression, yaitu sebuah lubang pembuangan dengan kedalaman mencapai -436 kaki / -133 meter, sedangkan elevasi tertingginya adalah pada 8.625 kaki / 2.629 meter berada di puncak Gunung Catherine.
Di bagian sebelah timur laut negara itu terdapat Semenanjung Sinai, yaitu hamparan padang pasir segitiga yang menjembatani jurang pemisah antara wilayah Afrika Utara dan Asia Barat Daya. Mesir juga mengontrol Terusan Suez, yang membentuk hubungan laut antara Laut Tengah dengan Laut Merah, yang memungkinkan melakukan perjalanan ke Samudera Hindia.
Populasi:
Berdasarkan perkiraan pada Juli 2015 oleh CIA World Factbook, populasi Mesir adalah berjumlah 86.487.396, dengan tingkat pertumbuhan yang diproyeksikan sebesar 1,79%. Harapan hidup warga Mesir untuk total populasi adalah sekitar 73 tahun, sementara wanita Mesir rata-rata melahirkan 2,95 anak selama masa hidup mereka. Populasi hampir sama antara pria dengan wanita, sementara usia 25-54 tahun adalah merupakan kelompok usia yang paling banyak penduduknya, yang merupakan 38,45% dari total jumlah populasi.
Bahasa:
Bahasa resmi negara Mesir adalah Bahasa Arab Standar Modern. Berbagai versi termasuk bahasa Arab Mesir, Arab Saidi dan Arab Badui digunakan di berbagai wilayah negara, sementara bahasa Prancis dan Inggris secara luas dipergunakan dan dipahami oleh kelas terdidik.
Kelompok Etnis:
Menurut hasil sensus 2006, penduduk Mesir adalah merupakan 99,6% dari populasi negara itu, dengan sisa 0,4% termasuk orang asing asal Eropa serta pencari suaka yang berasal dari Palestina dan Sudan.
Agama:
Islam adalah merupakan agama mayoritas penduduk Mesir, dengan Muslim (terutama Sunni) menyumbang 90% dari populasi. Sisa 10% termasuk berbagai kelompok Kristen, termasuk Coptic Orthodox, Maronite, Armenian Apostolic, Catholic, Orthodox, dan Anglican.
Kota Penting di Mesir
Beberapa kota penting dan besar di Mesir diantaranya adalah El Qahira (Kairo), Al Arish, Al Bawiti, Abu Sunbul, El Mahalla el Kubra, El Minya, Al Fayyum, Suhaj, Tanta, Zagazig, Damanhur, Dumyat (Damietta), Al Ghardaqah, Al Jizah, Baranis, Baris, Benha, Bani Suwayf, Beni Suef, Bur Safajah, Bur Said (Port Said), Cairo, El Giza, El Iskandariya (Alexandria), Al Kharijah, Mut, Sharm ash Shaykh, Al Minya, Al Qusayr, Al Tur, Qina, Ra’s Gharib, Asyut, Elat, Helwan, Idfu, Baltim, El Suweis (Suez), Isma’ilia, Luxor, Marsa al ‘Alam, As Sallum, Aswan, Marsa Matruh, Shibin el Kom, Siwah, Sudr, Suez dan Zifta.
Baca juga : Gambar Peta Benua Afrika Lengkap
Lokasi Strategis di Mesir
Bahr el Nil (Sungai Nil), Buheirat al Manzala, Teluk Foul, Danau Bitter Besar, Gurun Timur, Khalig el Salum, Danau Nasser, Teluk Aqaba, Teluk Suez, ibaya Plateau (Ad Diffah), Khalig el Arab, Buheirat el Burullus, Gurun Libya, Laut Mediterania, Munkhafad el Qattara (Qattara Depression), Laut Merah dan Gurun Barat.
Masalah Lingkungan di Mesir
Mesir memiliki cukup banyak masalah lingkungan. Tanah pertanian di negara ini mulai hilang disebabkan karena urbanisasi, pasir yang tertiup angin, penggurunan serta salinasi tanah. Mesir juga mengalami pencemaran air yang berasal dari pestisida, limbah mentah, dan limbah industri.
Polusi yang disebabkan oleh minyak juga mengancam terumbu karang, pantai, serta habitat laut. Negara ini memiliki sumber air tawar alami yang sangat terbatas bersumber dari Sungai Nil, yang merupakan sumber mata air satu-satunya yang abadi. Disamping itu, Mesir juga memiliki pertumbuhan populasi yang cukup cepat sehingga akan berdampak pada sumber daya alamnya.
Sumber Daya Alam Mesir
Sumber daya alam unggulan di Mesir yang dapat dieksploitasi meliputi bijih besi, timbal, mangan dan seng. Sumber daya mineral meliputi gipsum, talk, serta asbes. Beberapa sumber daya komersial yang sangat penting bagi negara ini adalah minyak bumi, fosfat, gas alam, juga batu kapur.