KegiatanTata Ruang

Pertemuan dengan Perwakilan PMU NCICD Kementerian PUPR

NCICD

Jakarta, 8 November 2017,  dan Konsultan Korea (Choi Hyung Jin) bertemu dengan Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan DKI Jakarta.
Pada pertemuan tersebut disepakati bahwa dua isu utama di Jakarta yang harus di atas adalah tentang keamanan terhadap banjir dan penurunan muka tanah (land subsidence).
Keamanan terhadap banjir salah satunya dapat dicapai melalui pembangunan tanggul sungai maupun pantai dimana lokasi pembangunan tanggul pantai dapat dimajukan ke arah laut untuk menciptakan lahan baru yang bisa dikembangkan lebih lanjut.
Sementara itu, land subsidence dapat dikendalikan dengan penyediaan air bersih agar tidak ada lagi pengambilan air tanah dalam. Penyediaan air bersih selain dapat dilakukan melalui sumber  air baku dari Bendungan Karian yang akan dibangun dan Bendungan Jatiluhur, juga dapat dilakukan melalui  pengaturan kebutuhan air bersih (penghematan air) atau demand side berupa upaya mengurangi konsumsi air bersih, tadah hujan, daur ulang air limbah, pembersihan sungai melalui pembenahan sanitasi dan desalinasi atau pengolahan air laut.
Sebagai tindak lanjut pertemuan ini, Kementerian PUPR akan mengadakan workshop tentang hal tersebut dengan kementerian/lembaga terkait agar NCICD tidak lagi hanya untuk mengatasi banjir di  Jakarta tetapi juga untuk mengembangkan Jakarta menjadi kota yang lebih baik.

Baca juga :  Rapat Evaluasi Rekomedasi Teknis Peta Konservasi Air Tanah DKI Jakarta

Artikel terkait

Leave a Reply

Back to top button