KegiatanLingkungan HidupTata Ruang

Kick off Pre-feasibility Study of Jakarta New Port

20170802_092926

Jakarta, 3 Agustus 2017.  Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar Prefeasibility Study pembangunan Port of Jakarta.  Pemprov DKI akan mengembangkan kawasan pelabuhan terpadu.  Acara diselenggarakan di Ruang Pola, Blok G Balai Kota, dengan melibatkan unsur dari Kementerian Koordinator Bidang Maritim, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Perhubungan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dan Perwakilan Bank Indonesia di Jakarta.

Pihak Port of Rotterdam, Witerveen+Bos dan Royal Haskoning DHV sebagai konsultan yang ditunjuk untuk bertanggungjawab dalam prefeasibility study, memaparkan hasil studi kelayakan yang didanai Pemerintah Kerajaan Belanda.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta, Tuti Kusumawati mengatakan, sesuai dengan Raperda Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantura Sub Kawasan Timur, pulau reklamasi akan dikembangkan menjadi kawasan terpadu yang terintegrasi dengan kawasan industri, pergudangan, pusat distribusi dan logistik.  Pelabuhan rencananya akan didesain menjadi pelabuhan internasional.  Diharapkan, pelabuhan bertaraf internasional yang akan dibangun tersebut dapat meningkatkan perekonomian Indonesia, khususnya DKI Jakarta.

Asisten Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang, hadir dalam rapat tersebut, mewakili Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup.

Artikel terkait

Leave a Reply

Back to top button