Kliping

Pemprov DKI Batal Buat BLUD Terminal Pulogebang

terminal pulogebang
Kondisi Terminal Pulogebang masih sepi dari arus balik. Diperkirakan puncak arus balik mudik Lebaran melalui terminal ini terjadi pada akhir pekan ini. Jumat (8/7/2016).

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta batal membentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk Terminal Pulogebang, Jakarta Timur. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan area pasar di Terminal Pulogebang akan diurus oleh PD Pasar Jaya.
“Enggak jadi (bentuk BLUD), kami mau tetap semua aset pemda,” ujar Basuki atau Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (28/2/2017).

Sementara area terminal tetap akan dikelola oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Ahok mengatakan dia sudah menugaskan PD Pasar Jaya untuk membangun pasar grosir di terminal tersebut.

“Jadi PD Pasar Jaya saja, kami tugaskan dia untuk (kelola pasar) grosir,” ujar Ahok.

Sebelumnya, pembentukan BLUD dilakukan agar Terminal Pulogebang bisa menutup sendiri biaya operasionalnya tanpa bantuan APBD DKI.

Adapun BLUD tadinya akan dibentuk dengan sistem lelang di bawah Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan ditargetkan rampung bulan ini.

Artikel terkait

Leave a Reply

Cek juga
Close
Back to top button