Angkutan Umum hingga Pagi
JAKARTA, KOMPAS — – Layanan transportasi pada malam pergantian tahun di Jakarta dipastikan aman. Angkutan umum, seperti bus transjakarta, kereta rel listrik, dan angkutan darat lain, akan beroperasi melayani warga hingga 24 jam penuh.
Bus transjakarta, misalnya, akan beroperasi selama 24 jam. Bahkan, transjakarta akan menjadi satu-satunya angkutan umum yang melintasi daerah bebas kendaraan pada malam Tahun Baru, seperti di Jalan Sudirman, Jalan MH Thamrin, Bundaran Hotel Indonesia, dan sekitarnya.
“Pada malam bebas kendaraan di Sudirman-Thamrin nanti, transjakarta menjadi satu-satunya moda transportasi yang diizinkan beroperasi di sana. Oleh karena itu, kami akan berupaya memberikan pelayanan maksimal kepada warga,” kata Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta Daud Joseph, di Jakarta, Kamis (29/12).
Selain itu, operator bus transjakarta juga akan menambah jumlah bus yang beroperasi dari dan menuju pusat-pusat keramaian pada malam Tahun Baru, di antaranya rute Ancol, Monumen Nasional, dan Taman Mini Indonesia Indah. Total bus tambahan yang disiapkan sekitar 200 bus.
Layanan angkutan malam hari (amari) juga tetap beroperasi secara normal. Bus akan melayani perjalanan hingga pukul 05.00 untuk koridor-koridor tertentu, di antaranya Koridor I (Blok M-Kota), Koridor II (Pulogadung-Harmoni), Koridor III (Kalideres-Pasar Baru), Koridor V (Kampung Melayu-Ancol), Koridor VI (Ragunan-Dukuh Atas 2), Koridor VII (Kampung Rambutan-Kampung Melayu), Koridor VIII (Lebak Bulus-Harmoni), Koridor IX (Pinang Ranti-Pluit), dan Koridor X (Pusat Grosir Cililitan 2-Tanjung Priok).
“Jadi, warga yang akan menghabiskan waktu hingga pagi tidak perlu khawatir karena layanan amari tetap berope-rasi normal sampai pagi,” kata Daud.
Kereta rel listrik (KRL) pada malam Tahun Baru juga akan ditambah sebanyak 21 perjalanan. Menurut Vice President Komunikasi PT Kereta Api Indonesia Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa, KRL tambahan akan melayani relasi Bogor-Jakarta Kota, Bekasi-Jakarta Kota, Maja-Tanah Abang, dan Tangerang-Duri. Kereta tambahan tersebut akan dioperasikan pada Sabtu pukul 23.00 hingga Minggu pukul 02.00.
Angkutan umum lain, seperti taksi, bus kopaja, dan angkutan lingkungan, juga tetap beroperasi. Menurut Ketua Dewan Pimpinan Daerah Organda DKI Jakarta Shafruhan Sinungan, akan ada sekitar 6.000 taksi, 700 bus kopaja, dan 2.000 angkutan lingkungan yang beroperasi pada malam pergantian tahun.
Pengamanan diperketat
Kepolisian Daerah Metro Jaya akan memperketat pengamanan pada malam pergantian tahun. Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, pihaknya sudah menyiapkan pos-pos pengamanan di sekitar lokasi keramaian pada malam Tahun Baru, di antaranya Ancol di Jakarta Utara, Monumen Nasional di Jakarta Pusat, dan Taman Mini Indonesia Indah di Jakarta Timur.
Kepala Bagian Operasi Kepolisian Resor Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Calvijn Simanjuntak menambahkan, 1.500 polisi disiapkan untuk menjaga keamanan perayaan malam Tahun Baru di kawasan wisata Ancol. Sebagian personel akan ditempatkan di empat pintu masuk dan tiga lokasi parkir di Taman Impian Jaya Ancol, sedangkan sebagian lainnya berjaga-jaga di jalan sepanjang 10 kilometer di kawasan Ancol.
Dalam operasi pengamanan malam Tahun Baru itu, polisi akan dibantu TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta. Selain itu, disiapkan pula tenaga kesehatan dan ambulans.
Untuk mencegah kemacetan, polisi juga sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas di kawasan Ancol dan sekitarnya. “Kalau antrean di pintu masuk Ancol sudah mencapai 300 meter, kami akan mengarahkan kendaraan untuk memutar menggunakan jalan lain. Setelah kondisinya renggang, kendaraan akan dimasukkan lagi ke Ancol,” ujar Calvijn.
Polisi juga mengimbau warga Jakarta untuk tetap menjaga keamanan pribadi dan lingkungan sekitarnya. Warga harus memastikan rumah dalam kondisi terkunci saat ditinggalkan.
