Konsorsium Jajaki Kerja Sama Pemanfaatan Gedung Tua
JAKARTA, KOMPAS — Enam dari 17 gedung tua yang direvitalisasi oleh PT Pembangunan Kota Tua Jakarta sudah selesai direnovasi. Saat ini konsorsium swasta itu sedang mendekati investor untuk memanfaatkan gedung tua sebagai tempat usaha.
Gedung-gedung yang sudah selesai direvitalisasi itu adalah Kantor Pos, Apotek Chung Hwa, Gedung Olveh (Jiwasraya), eks Galeri Jeans, Rotterdam Loyd, dan PT Tjipta Niaga.
Project Manager PT Pembangunan Kota Tua Jakarta Yayat Sujatna mengatakan, ada sejumlah perusahaan yang saat ini sudah menjajaki kerja sama pemanfaatan gedung tua.
Gedung Tjipta Niaga atau yang lebih dikenal dengan Menara Kembar sudah selesai sejak Mei lalu. Dua kubah menara gedung itu kini terlihat berwarna tembaga mengilap. Jendela dan pintu gedung juga sudah terlihat rapi. Namun, cat luar gedung yang berwarna putih itu mengelupas karena dampak cuaca. Selain itu, usia gedung juga memengaruhi bahan bangunan yang digunakan untuk merevitalisasi gedung.
“Sudah ada sejumlah pengusaha yang berminat menyewa gedung itu, termasuk pengusaha restoran, co-working space, dan hotel. Menurut rencana, kawasan itu akan dikembangkan sebagai area menengah ke atas,” ujar Yayat, Senin (17/10).
Yayat berharap Pemprov DKI menggunakan wewenangnya untuk menata kawasan Kota Tua seperti area plaza, lokasi parkir, maupun penataan Kali Besar. Banyak pengusaha masih meragukan potensi di Kota Tua, terutama soal lokasi parkir dan keamanan. Kerja sama itu diharapkan bisa mengoptimalkan potensi bisnis gedung tua.
Sementara itu, gedung PT Dharma Niaga yang berada di samping gedung PT Tjipta Niaga saat ini masih direnovasi. Atap gedung yang semula roboh dan terbuka kini sudah tertutup genteng. Di luar gedung masih dipasangi penopang bambu dan ditutup seng 2 meter. Bagian luar gedung yang memiliki banyak jendela itu pun belum terlihat rapi.
PT Pembangunan Kota Tua Jakarta berharap proyek tersebut bisa selesai dalam waktu tiga bulan ke depan.
