Kerja Sama Antarnegara untuk Membangun Perumahan
SURABAYA, KOMPAS — Pemerintah Indonesia menjajaki kerja sama lebih lanjut dengan Pemerintah Korea Selatan di bidang perumahan dan pengembangan kawasan perkotaan yang berkelanjutan. Selain itu, dijajaki pula kerja sama dengan negara-negara lain, seperti Iran, Zambia, Afganistan, dan Meksiko, dalam The Third Session of The Preparatory Committee for Habitat III atau Prepcom Habitat III.
“Selama ini kita bekerja sama dengan Korea Selatan di sektor air, jalan, dan jembatan. Kerja sama diperluas melalui Habitat, terutama dengan perumahan dan pengembangan kawasan perkotaan berkelanjutan,” kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di sela Prepcom Habitat III di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (26/7).
Pemerintah sedang bekerja sama dengan Pemerintah Korsel dalam membangun Bendungan Karian, Banten, dan beberapa proyek lain. Menurut Basuki, kerja sama di bidang perumahan dilakukan karena Pemerintah Korsel berhasil membangun hingga 2 juta rumah atau hunian dalam waktu setahun. Indonesia perlu mempelajari teknologi yang digunakan Korsel untuk membangun rumah.
Sementara itu, Indonesia memiliki skema pembiayaan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP), subsidi selisih bunga (SSB), dan bantuan uang muka bagi pegawai negeri sipil. “Mungkin nanti akan ada pembebasan Pajak Pertambahan Nilai. Justru kita akan ditiru,” kata Basuki seusai pertemuan Asia Pacific Ministerial Conference on Housing and Urban Development (APMCHUD).
Selain dengan Korsel, Pemerintah Indonesia juga menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Afganistan dalam pembangunan rumah susun dan pembiayaan perumahan. Selain itu, Pemerintah Afganistan akan mempelajari sistem pengendalian banjir dengan polder.
Iran
Indonesia juga akan bekerja sama dengan Iran yang memiliki sistem irigasi lebih maju. Sementara Pemerintah Zambia hendak mengirimkan perwakilan ke Indonesia untuk belajar pertanian dan pembangunan sistem irigasi. Adapun Indonesia dan Meksiko bekerja sama melalui tukar pikiran untuk mengembangkan kawasan perkotaan. Menurut Minister of Agraria, Territorial, and Urban Development Meksiko Endriqie Gonzales Tiburcio, negaranya memiliki sistem pembiayaan perumahan seperti FLPP.
Sebelumnya, Pemerintah Hongaria berkomitmen memberi pinjaman lunak kepada Pemerintah Indonesia sebesar 36 juta dollar AS. (NAD/DEN)