Bencana

Salah Satu Penyebab Bencana Kekeringan Adalah Sebagai Berikut

Bencana Kekeringan – Kekeringan adalah salah satu bencana yang terjadi secara alamiah maupun karena manusia. Kekeringan yang terjadi secara alamiah dibedakan menjadi empat macam, yaitu kekeringan meteorologis, kekeringan hidrologis, kekeringan agronomis, serta kekeringan sosial ekonomi.

  1. Kekeringan meteorologis merupakan kekeringan yang disebabkan karena tingkat curah hujan suatu daerah di bawah normal.
  2. Kekeringan hidrologis terjadi pada saat pasokan air tanah serta air permukaan berkurang.
  3. Kekeringan agronomis berkaitan dengan akibat berkurangnya kandungan air di dalam tanah, sehingga pertumbuhan tanaman dapat terganggu.
  4. Kekeringan sosial ekonomi merupakan muara dari semua kekeringan yang telah terjadi sebelumnya karena adanya bencana ini akan menyebabkan adanya krisis sosial dan ekonomi.

Pengertian kekeringan adalah merupakan suatu peristiwa yang terjadi pada musim kemarau, apalagi pada saat musim kemarau panjang melanda. Definisi kekeringan secara umum adalah kondisi di mana suatu daerah, lahan, maupun masyarakat mengalami kekurangan air sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhannya. Kekeringan dapat disebabkan karena suatu daerah tidak mengalami hujan atau kemarau dalam kurun waktu yang cukup lama atau curah hujan dalam kondisi di bawah normal, sehingga kandungan air di dalam tanah berkurang atau bahkan tidak ada.

Yang menjadi salah satu penyebab terjadinya kekeringan adalah cukup beragam serta berbeda di dalam tiap daerahnya. Penyebab terjadinya kekeringan umumnya melalui proses alami, namun sayangnya semakin tahun semakin diperparah dengan kebiasaan buruk didalam tengah masyarakat.

Tentu saja kondisi kekeringan tersebut dapat terjadi karena adanya kebiasaan buruk tersebut, salah satunya kebiasaan membuang air bersih yang tidak terpakai. Mungkin hal tersebut dikarenakan karena rasa aman dengan daerah tempat tinggal, yang bisa saja dirasa mempunyai sumber air yang berlimpah.

Pinjaman Online Baca juga: Erek erek 2d Bergambar Lengkap
Baca juga :  Menanti Normalisasi Kali Angke untuk Bebaskan Ciledug dari Banjir

Namun demikian, sebenarnya berlimpahnya air di waktu sekarang bukan berarti cadangan air tersebut tidak akan habis untuk masa yang akan datang. Mengingat, kondisi iklim di bumi juga telah tidak menentu akibat dari Global Warming. Hal tersebut juga akan menjadi penyebab terjadinya kekeringan di daerah.

Kenapa? Dengan iklim yang tidak menentu, biasanya curah hujan juga akan terpengaruh, serta mungkin saja dalam satu wilayah justru sama sekali tidak memiliki curah hujan yang cukup. Air hujan yang jatuh ketanah akan di serap oleh tanah. Kemudian air tersebut akan disaring dimana pada akhirnya akan menjadi sumber air baru bagi manusia.

Mungkin beberapa penyebab terjadinya kekeringan belum sepenuhnya Kamu pahami, namun di bawah ini kami telah merangkum apa saja sebenarnya penyebab terjadinya kekeringan yang pantas dicermati, agar generasi yang akan datang dapat menikmati sumber air tersebut.

Salah Satu Penyebab Bencana Kekeringan Adalah:

1. Letak Geografis

Indonesia berada tepat di garis khatulistiwa. Letak dari negara ini diapit 2 benua serta 2 samudera. Indonesia secara geografis juga terletak di daerah “monsoon” yang merupakan fenomena alam di mana sangat kerap terjadi perubahan iklim secara ekstrem dikarenakan perubahan tekanan udara dari daratan.

Perubahan tersebut menyebabkan “jet steam effect” dari lautan yang menghempas daratan dengan hawa panas. Hawa panas serta angin tersebut membuat banyak wilayah yang awalnya mempunyai kandungan air, menjadi kering. Hal tersebut diperparah lagi apabila musim kemarau tiba.

Baca juga :  Memahami Urutan Siklus Penanggulangan Bencana Adalah Keharusan

2. Minim Daerah Resapan

Alih fungsi lahan terbuka hijau yang digunakan sebagai bangunan tempat tinggal mempengaruhi kondisi dari cadangan air di tanah. Wajar saja, ketika tanah yang sanggup menyerap air hujan harus tertutup oleh beton dari bangunan yang mengakibatkan air tidak dapat meresap kedalam tanah. Semakin sedikitnya cadangan air dalam tanah akan memberi akibat buruk berupa bencana kekeringan.

3. Boros Air

Konsumtif dalam penggunaan air tanah ternyata berimbas pada kekeringan di beberapa wilayah. Akibat boros air tersebut semakin parah ketika masa kemarau tiba. Biasanya, penggunaan air berlebihan ini dapat dikarenakan kebiasaan menggunakan air untuk rumah tangga yang berlebihan atau penggunaan air dalam jumlah besar oleh para petani untuk mengairi sawah. Apabila dilakukan terus menerus akan berdampak juga pada habisnya cadangan air.

4. Curah Hujan Rendah

Salah satu penyebab terjadinya kekeringan yang umum terjadi di Indonesia dikarenakan oleh perubahan iklim yang membuat hujan menjadi jarang turun. Rendahnya curah hujan tersebut diakibatkan rendahnya tingkat produksi uap air serta awan. Apabila curah hujan yang turun sangat sedikit, maka musim kemarau akan menjadi semakin lama serta kekeringan akan melanda bumi.

5. Kerusakan Hidrologis

Kerusakan hidrologis adalah kerusakan fungsi dari wilayah hulu sungai karena waduk serta pada bagian saluran irigasinya terisi sedimen dalam jumlah yang sangat besar. Akibatnya, kapasitas serta daya tampung air akan berkurang sangat drastis serta hal tersebut akan memicu timbulnya kekeringan saat datangnya musim kemarau.

6. Global Warming

Global warming atau yang berarti pemanasan secara international, memang telah menjadi penyebab terjadinya kekeringan terbesar tidak hanya di Indonesia, namun hampir di seluruh dunia. Memang, penyebab dari timbulnya Global Warming sangat beragam, mulai dari polusi kendaraan serta pabrik, hingga penggunaan berbagai zat kimia berbahaya.

Baca juga :  7 Tanda-Tanda Musibah Alam yang Harus Kamu Ketahui

Dampak Terjadinya Kekeringan

Telah pasti, selama ada penyebab pasti akan ada akibat yang ditimbulkan. Banyak sekali akibat yang mungkin ditimbulkan apabila tidak segera mengatasinya. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Sumber Air Bersih Berkurang

Apabila sumber air bersih berkurang, maka akan berdampak pada berkurangnya konsumsi air minum yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Serta ketika hal tersebut terjadi, maka akan menyebabkan kehilangan cairan tubuh. Kondisi tubuh yang kehilangan cairan tubuh sangat berbahaya kalau terus-menerus dibiarkan. Salah satunya dapat menyebabkan kematian, mengingat air memang menjadi kandungan yang penting bagi tubuh untuk bertahan hidup.

Selain itu, kegiatan seperti mencuci, mandi, serta lain sebagainya juga akan berkurang serta membuat kegiatan sehari-hari terganggu. Akan ada efek domino yang muncul ketika kekeringan. Oleh karenanya ada baiknya untuk selalu merawat cadangan air yang ada di Bumi.

2. Banyak Tanaman Mati

Tanaman merupakan salah satu sumber kehidupan bagi umat manusia. Ketika musim kemarau datang, maka akan banyak tanaman yang mati karena tanaman tidak dapat memiliki sumber air untuk hidup. Hanya ada beberapa tanaman saja yang dapat bertahan hidup, seperti pohon jati serta kaktus.

3. Meningkatnya Polusi

Dampak selanjutnya ketika tanaman mati, maka polusi udara juga akan semakin merajalela. Hal tersebut dikarenakan tidak ada tanaman yang berfungsi sebagai agen yang memproses gas karbondioksida untuk dijadikan oksigen bagi kehidupan manusia. Oleh karenanya, mari bersama-sama menghindari berbagai penyebab terjadinya kekeringan tersebut, agar kehidupan dapat terus berjalan serta terhindar dari berbagai bencana.

Artikel terkait

Back to top button